Dalam hubungan afiliasi antara perusahaan induk dengan perusahaan anak memungkinkan di antara mereka menerbitkan obligasi dan menjualnya, sebagai suatu alternatif mendapatkan dana dari pihak eksternal atau dari afiliasinya sehingga terjadi pemilikan obligasi antar perusahaan afiliasi. Saling pemilikan obligasi dapat terjadi dengan posisi sebagai berikut :
- Perusahaan anak memiliki obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan induk
- Perusahaan induk memiliki obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan anak
- Perusahaan anak memiliki obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan anak lainnya
Obligasi yang dimiliki oleh perusahaan afiliasinya tidak perlu disajikan dalam neraca konsolidasi karena mereka merupakan satu kesatuan ekonomis. Perlakuan akuntansi atas rekening-rekening timbal balik yang digunakan untuk mencatat transaksi pemilikan obligasi dan akibat yang ditimbulkannya akan dieliminasi ketika dilakukan proses penyusunan laporan keuangan konsolidasi.
Jurnal transaksi yang dibuat saat terjadinya pemilikan obligasi antar afiliasi pada pihak penerbit dan pihak pembeli obligasi adalah :
Pihak penerbit obligasi
Kas xx
Hutang obligasi xx
Premium obligasi xx
Lebih murah
Kas xx
Diskon obligasi xx
Hutang obligasi xx
Pihak pembeli obligasi
Investasi obligasi xx
Kas xx
Tiga pasang rekening-rekening timbal balik yang dieliminasi atas transaksi pemilikan saham dan dampak yang ditimbulkannya adalah sebagai berikut :
- Rekening investasi obligasi pada pemilik obligasi dan rekening hutang obligasi pada penerbit obligasi berikut rekening premium/discount obligasi yang menyertainya.
- Rekening pendapatan bunga pada pemilik obligasi dan rekening biaya bunga pada penerbit obligasi.
- Rekening piutang pendapatan bunga pada pemilik obligasi dan rekening hutang biaya bunga pada penerbit obligasi untuk bunga yang belum dibayarkan.
Sumber : Akuntansi Keuangan Lanjutan (Buku 2)
Oleh Istutik
STIE Malangkucecwara 2010